8 Reasons I Love You: I can tell you anything, and you won't be shocked | I can be myself when I am with you | Every time I look at you, my heart misses a beat | I love to hear your voice | I love that feeling of being secure when you wrap your arms around me | I love the way you keep your cool when I do something stupid | I like your small gestures that speak volumes about how much you care | And, of-course, your intelligence, 'cause you were smart enough to fall in love with me ;-) |

Wednesday, April 6, 2011

untuk apa aku berjilbab?




adakah perbedaan dari kedua foto di atas? TIDAK ADA! mau aku pakai baju tampak aurat ataupun aku tutup seluruh auratku, aku tetap aku. mulai detik ini aku tidak akan lagi berfikir jika segala hal di ukur dari kesopanan yang hanya tampak di pelupuk mata. mulai detik inipun aku akan belajar lebih menghargai orang lain dengan segala keunikan mereka. hidup ini adalah kesempatan, menjadi baik atau jahat itu adalah pilihan, menghadapi kematian dengan baik adalah tujuan.

untuk apa berjilbab kalau masih sering berkata kotor?
untuk apa berjilbab kalau masih memamerkan lekuk tubuh?
untuk apa berjilbab kalau masih iri dengan nikmat yang orang lain peroleh?
untuk apa berjilbab kalau masih sulit mengikhlaskan sesuatu?
untuk apa berjilbab kalau masih doyan menggoda lelaki orang?
untuk apa berjilbab kalau masih suka berprasangka buruk terhadap orang lain?
untuk apa berjilbab kalau masih membuat hidup orang lain tidak tenang?

lalu,
apa bedanya dengan orang-orang yang tak berjilbab?

aku belum berjilbab, dan aku berniat besar untuk berjilbab, ketika  tidak  ada lagi yang bertanya dan tidak perlu menjawab pertanyaan-pertanyaan yang telah aku buat tadi. semua pertanyaan itu masihlah sedikit buatku. mungkin tidak ada yang tau bahwa aku bisa mengaji, mungkin tidak ada yang tau aku selalu berusaha menjalankan sholat-sholat sunah di samping sholat-sholat wajib. karena, semua itu tak perlu aku tunjukkan dengan jilbabku. orang berjilbab belum tentu lebih baik dari kita yang berpakaian biasa saja. segalanya buatku, dimulai dari hati. jilbabi hati kita dahulu sebelum menjilbabi seluruh aurat kita. akupun mengaku, aku bukan orang baik-baik yang  sedang berusaha tidak pura-pura baik. setidaknya, aku bukanlah wanita yang mengenakan jilbab hanya untuk berhias tetapi akhlak masih NOL BESAR.


dibawah merupakan salah satu dalil mengenai jilbab, untuk lebih lengkapnya silahkan kunjungi link berikut (dalil-dalil mengenai jilbab)

الفجر فيشهد معه نساء من المؤمنات متلفعات
في بمروطهن ثم يرجعن إلى بيوتهن ما يعرفهن أحد

Artinya: “Sungguh Nabi SAW pernah
melakukan sholat fajar, kemudian para
wanita mukminat sholat bersamanya
dengan berselimut dengan baju-baju
mereka yang berbulu. Lalu mereka
kembali ke rumah-rumah mereka, sedang
tidak ada seorangpun yang mengetahui
(identitas) mereka” 
 (HR. Imam Bukhori -- Bab fi Kam Tusholi Al-Mar’ahfi Ats-Tsiyab\No. 372)
 dan
Sehingga tidak ada satu dalilpun

menurut penjelasan para Ulama diatas

bahwa jilbab itu adalah sebatas

kerudung yang menutupi kepala, sehingga

mereka (para wanita) diperbolehkan

memakai celana yang dalam bahasa arab

sendiri memiliki bahasa

tertentu,begitupun kemeja adan rok.

dimana perintah Allah SWT untuk para

wanita adalah para wanita yang sudah

baligh wajib untuk memakai jilbab (baju

kurung (jubah) / pakaian terusan panjang

menyentuh tanah) dan khimar (kerudung

yang menutupi kepala dan dijulurkan

sampai dibawah dada),diasamping

kewajibannya menutup aurat Wallahu

A’lam bi Showab

1 comment:

  1. Setuju kak..
    Akk juga baru sadar..ngga ada gunanya kita berjilbab kalo masih banyak berbuat dosa :)

    ReplyDelete